SOPPENG THEHEADLINE.ID----Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Soppeng memasuki era digitalisasi dengan mengoptimalkan penggunaan aplikasi Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi).
Kepala Kemenag Soppeng, H. Afdal, S.Ag., MM, memberikan ultimatum kepada seluruh pimpinan unit kerja untuk segera menerapkan aplikasi ini sebagai tolok ukur kinerja.
Dalam rapat koordinasi yang dihadiri oleh Kepala Seksi, Kepala Penyelenggara, Kepala KUA, dan operator aplikasi Srikandi dari berbagai satuan kerja, H. Afdal menekankan pentingnya integrasi alur surat masuk dan keluar melalui aplikasi Srikandi.
Langkah ini diyakini akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi komunikasi dan pertukaran informasi antar satuan kerja.
Aplikasi Srikandi, yang dirancang untuk pengelolaan kearsipan dan persuratan digital, diharapkan mampu meminimalisir risiko kehilangan dokumen dan mempercepat proses internal.
H. Afdal berharap aplikasi ini dapat dioptimalkan sepenuhnya di lingkungan Kemenag Soppeng.
"Di triwulan pertama ini, saya ingin melihat akselerasi penerapan aplikasi Srikandi. Ini akan menjadi tolok ukur kinerja bagi pimpinan unit kerja, baik Kepala Seksi maupun Kepala KUA," tegas H. Afdal.
Ia menambahkan bahwa ini bukan ancaman, melainkan dukungan untuk mengoptimalkan kinerja dan memenuhi tuntutan era teknologi. Bukti autentik menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas dan fungsi.
Langkah tegas H. Afdal ini menunjukkan komitmen Kemenag Soppeng untuk beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan meningkatkan transparansi serta efisiensi dalam pengelolaan administrasi.
Penerapan aplikasi Srikandi diharapkan mampu membawa Kemenag Soppeng ke level yang lebih baik dalam pelayanan publik.
Penulis: Cc@Afr
