Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Iklan

Wajo Bersiap Jadi Titik Temu Bangsa; MQK Internasional Pertama Angkat Pesantren ke Panggung Dunia

Minggu, 28 September 2025 | September 28, 2025 WIB | Last Updated 2025-09-29T04:06:29Z
WAJO.THEHEADLINE.ID---Bumi Lamaddukkelleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, bersiap mengukir sejarah sebagai tuan rumah perhelatan akbar Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Internasional Ke-1 Tahun 2025. 

Ajang bergengsi ini digadang-gadang menjadi langkah monumental dalam membumikan peran pesantren di kancah global dan menjadikannya titik temu antar bangsa.
 
Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang akan menjadi saksi bisu dari gelaran istimewa ini, yang dijadwalkan berlangsung pada 10-15 Rabi’ul Akhir 1447 H atau bertepatan dengan 2-7 Oktober 2025 M. 

Bupati Wajo, H. Andi Rosman, S.Sos.,M.M, didampingi Ketua TP. PKK Kabupaten Wajo Ibu Hj. Fatmawati A. Rosman, bersama Wakil Bupati Wajo dr. H. Baso Rahmanuddin, M.M., M.Kes, dan Wakil Ketua TP PKK Wajo Andi Hidayati Burhanuddin, menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas terselenggaranya acara yang penuh makna ini.
 
"Dari Pesantren Untuk Dunia" – demikian semangat yang diusung dalam MQK Internasional perdana ini. 

Ini bukan sekadar kompetisi membaca kitab kuning, melainkan sebuah manifestasi nyata dari komitmen Wajo untuk memperkenalkan kekayaan tradisi keilmuan Islam pesantren kepada dunia. 

Lebih dari itu, acara ini diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan dan pertukaran budaya antarnegara.
 
Partisipasi negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Timor Leste, bersama Indonesia sebagai tuan rumah, menegaskan dimensi internasional dari acara ini. 

Delegasi dari berbagai negara akan berkumpul, berbagi ilmu, dan merayakan khazanah keislaman yang kaya, menjadikan Wajo sebagai pusat peradaban Islam regional.

MQK Internasional Ke-1 ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga forum dialog dan inspirasi bagi generasi muda Muslim untuk terus mendalami dan mengamalkan nilai-nilai luhur Islam. 

Kabupaten Wajo, dengan sejarah panjang Pondok Pesantren As’adiyah yang telah melahirkan banyak ulama dan cendekiawan, sekali lagi membuktikan perannya sebagai mercusuar pendidikan Islam yang tak lekang oleh waktu, kini siap bersinar di panggung global.

Penulis: Cc@ye
×
Berita Terbaru Update