Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Iklan

Bawaslu Soppeng Diduga Diamkan Konvoi Pendukung Calon Nomor 1, Potensi Gesekan Meningkat

Senin, 04 November 2024 | November 04, 2024 WIB | Last Updated 2024-11-04T22:46:52Z


SOPPENG.THEHEADLINE.ID---Suasana Pilkada Soppeng semakin memanas dengan aksi konvoi pendukung calon nomor urut 1 yang dinilai melanggar aturan kampanye.

Konvoi yang kerap melintas dengan menggeber kendaraan di jalan raya menimbulkan keresahan di masyarakat dan berpotensi memicu gesekan antar pendukung calon.
 
Masyarakat Soppeng mulai menunjukkan ketidakpuasan terhadap perilaku pendukung calon nomor urut 1 yang kerap melakukan konvoi dengan menggeber kendaraan di jalan raya. 

Ramlan, salah satu warga Soppeng, mengungkapkan kekhawatirannya: 

"Ini sudah sekian kalinya, jangan sampai ini jadi pemicu gesekan, jadi kami harap pihak berwenang bisa menertibkan." Imbuhnya.
 
Ramlan juga meminta KPU, Bawaslu, dan pihak kepolisian untuk turun tangan dan tidak membiarkan situasi ini berlarut-larut.

 "Selain menggeber motornya, mereka juga teriak-teriak, ini sangat rawan, jika dibiarkan," tegasnya. 
 
Situasi semakin memanas ketika hampir terjadi gesekan antara peserta konvoi dan pendukung calon nomor urut 2 di depan posko Jalan Pemuda dan Posko Induk di Pajalesang. 
 
Tim Hukum SUKSES, yang mendukung calon nomor urut 2, mempertanyakan sikap Bawaslu Soppeng yang terkesan membiarkan pelanggaran kampanye yang dilakukan oleh pendukung calon nomor urut 1.
 
"Mereka mulai tak tertib. Kita tidak tahu apakah mereka sengaja melakukan itu atau tim Siap Ada memang tak bisa mengendalikan pendukungnya sendiri," ujar Firmansyah, SH., dari Tim Hukum SUKSES. 
 
Firmansyah juga menyoroti bahwa aksi konvoi tersebut jelas melanggar Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024, Pasal 57 huruf J tentang larangan pawai jalan raya.

 "Ini kejadian berulang dan herannya tak ada reaksi dari Bawaslu Soppeng," tegasnya. 
 
Aksi konvoi yang dilakukan oleh pendukung calon nomor urut 1 menunjukkan kurangnya kesadaran akan etika kampanye dan potensi bahaya yang ditimbulkan.  

Bawaslu Soppeng memiliki peran penting dalam menjaga netralitas dan menegakkan aturan kampanye.
 
Ketidaktegasan Bawaslu Soppeng dalam menindak pelanggaran kampanye dapat memicu ketidakpercayaan masyarakat terhadap proses Pilkada dan berpotensi meningkatkan ketegangan antar pendukung calon.
 
Penting bagi Bawaslu Soppeng untuk segera mengambil tindakan tegas dan adil terhadap pelanggaran kampanye yang terjadi, serta memastikan bahwa semua pihak taat pada aturan dan etika kampanye.


Penulis: Cc@ye
×
Berita Terbaru Update