SOPPENG.THEHEADLINE.ID----Suasana haru dan penuh semangat membahana di bekas bangunan RSUD Ajjapange, Kabupaten Soppeng.
Bukan lagi derita penyakit yang terpatri di dinding-dindingnya, melainkan harapan baru bagi anak-anak kurang mampu.
Jumat pagi ini, Bupati dan Wakil Bupati Soppeng, bersama kepala OPD, melakukan peninjauan lokasi yang akan menjadi Sekolah Rakyat Sementara, sebuah inisiatif inspiratif Presiden Prabowo.
Lebih dari sekadar bangunan, Sekolah Rakyat Soppeng adalah bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk mewujudkan pendidikan yang inklusif.
Gotong royong membersihkan gedung bekas rumah sakit ini menjadi simbol kolaborasi yang kuat demi masa depan anak-anak.
Program ini bertujuan mulia: memberikan kesempatan pendidikan layak bagi anak-anak yang terpaksa putus sekolah karena faktor ekonomi, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat Soppeng secara menyeluruh.
Gedung ini akan menjadi tempat belajar sementara, hingga gedung permanen dari Kementerian Sosial selesai dibangun.
Namun, yang lebih penting adalah semangat dan dedikasi yang akan mengisi ruang-ruang kelasnya. Pemilihan kepala sekolah pun dilakukan dengan sangat selektif, mencari sosok yang memiliki empati tinggi, kemampuan memotivasi yang luar biasa, dan wawasan luas untuk membimbing anak-anak menuju kesuksesan.
Sekolah Rakyat Soppeng bukan hanya sekadar tempat belajar, tetapi juga tempat berbagi, tumbuh bersama, dan menumbuhkan semangat gotong royong.
Ini adalah investasi jangka panjang, sebuah benih harapan yang ditanam untuk menuai panen generasi penerus yang cerdas, berkarakter, dan siap membangun masa depan Soppeng yang lebih cerah.
Kisah ini menginspirasi, menunjukkan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil, dari semangat gotong royong dan dedikasi yang tulus.
Penulis: Cc@ye
