GOWA.THEHEADLINE.ID---Sebagai wujud nyata empati dan perhatian pemerintah terhadap keluarga korban peristiwa anarkis dalam unjuk rasa di gedung DPRD Kota Makassar beberapa waktu lalu, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) melaksanakan serah terima bantuan rumah subsidi kepada 4 (empat) keluarga korban.
Acara serah terima yang berlangsung di Perumahan Grand Sulawesi, Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada hari Kamis, 11 September 2025, menjadi momen haru sekaligus penuh harapan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, secara langsung menyerahkan bantuan tersebut, disaksikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Wakil Bupati Wajo H. Baso Rahmanuddin, serta sejumlah Bupati dan pejabat daerah lainnya.
Kehadiran para tokoh penting ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam memberikan dukungan penuh kepada para korban.
Dalam sambutannya, Menteri Maruarar Sirait menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap keluarga yang terkena dampak dari aksi kekerasan tersebut.
"Kami berharap, bantuan rumah subsidi ini dapat meringankan beban keluarga korban dan memberikan tempat tinggal yang layak serta nyaman," ujarnya.
Mendagri Tito Karnavian menambahkan, pemerintah akan terus berupaya menciptakan kondisi yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.
"Kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih mengedepankan dialog dan musyawarah dalam menyelesaikan setiap permasalahan," katanya.
Salah seorang penerima bantuan,
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Rumah ini adalah harapan baru bagi kami untuk memulai kembali kehidupan," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Bantuan rumah subsidi ini diharapkan dapat menjadi simbol pemulihan dan kebangkitan bagi keluarga korban, serta mempererat tali persaudaraan di tengah masyarakat.
Pemerintah berkomitmen untuk terus hadir dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan, demi terciptanya Indonesia yang lebih adil dan sejahtera.
Penulis: Cc@ye
