WAJO.THEHEADLINE.ID----Wakil Bupati Wajo, dr. Baso Rahmanuddin, menyampaikan rasa syukur atas kehadirannya dalam acara Pekan Budaya Wanua Tosora yang dirangkaikan dengan Tudang Sipulung dan Mattompang.
Kegiatan ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat serta pecinta budaya.
Dalam sambutannya, dr. Baso Rahmanuddin menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana silaturahmi dan pelestarian budaya.
"Alhamdulillah, saya dapat hadir di Pekan Budaya Wanua Tosora ini. Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga wujud komitmen kita bersama dalam menjaga dan melestarikan budaya serta tradisi leluhur," ujarnya.
Pekan Budaya Wanua Tosora merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menghidupkan kembali tradisi-tradisi lokal yang mulai terlupakan.
Rangkaian acara meliputi berbagai kegiatan seni dan budaya, seperti pertunjukan tari, musik tradisional, pameran kerajinan, serta ritual adat.
Tudang Sipulung, sebagai bagian dari acara ini, menjadi wadah bagi masyarakat untuk berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai berbagai isu pembangunan dan sosial kemasyarakatan.
Sementara itu, Mattompang merupakan ritual adat yang memiliki makna mendalam bagi masyarakat setempat, sebagai ungkapan syukur atas hasil panen dan harapan akan keberkahan di masa mendatang.
Kehadiran Wakil Bupati Wajo dalam acara ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap upaya pelestarian budaya dan tradisi lokal.
Ia berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya bangsa.
"Mari kita terus jaga dan lestarikan budaya kita. Dengan melestarikan budaya, kita turut memperkuat identitas bangsa dan membangun daerah yang berkarakter," pungkasnya.
Penulis: Cc@ye